Meskipun karirnya terancam tetapi pelatih asal Italia itu tak khawatir sedikitpun. Mancini berharap semua pemainnya untuk segera merespon kekalahan mereka akhir pekan lalu atas Southampton dengan tetap fokus dan berjuang habis habisan guna mempertahankan gelar yang mereka rengkuh akhir musim lalu. City sendiri tertinggal dengan rival sekotanya Manchester United 12 poin bersih. Dengan 12 partai tersisa, FA cup sepertinya menjadi gelar yang paling realistis dapat di kejar Manchester City musim ini.
Mancini menyatakan bahwa dia telah berbicara dengan Kadloon Al Mubarak secara rutin tiap pekannya dan menganggap kalau dia (Kadloon) dan klub menatap kedepan dengan penuh percaya diri. "Saya berbicara dengan Kadloon setiap pekan, saya rasa dia menyukai saya, ketika kami kalah, dia kecewa dan tidak senang akan hal itu tetapi itu adalah hal normal dan wajar dalam sepakbola," ujar Mancini. Dia juga mengatakan "setelah menderita kekalahan anda tak bisa gembira selama 24 jam setelahnya, tetapi setelah itu anda harus memikirkan kedepannya nanti. Kami mempunyai hubungan yang baik. Saat ini mereka tidak senang karena jika anda kalah anda tidak mungkin akan senang. tapi saya rasa mereka puas dengan pekerjaan kami selama 3 tahun terakhir."
Mancini sangat marah kepada anak buahnya atas kekalahan yang diu deritanya kala menghadapi Southampton. Kini dia mengharapkan anak buahnya meresponnya dengan segera ketika mereka menjamu Leeds United di laga FA Cup.
Atas kekalahan tersebut mancini berujar, "saya rasa para pemain tahu bahwa mereka tidak menjalankan tugasnya dengan baik saat berada di Southampton dan sangat penting bahwa mereka harus bertanggungjawab. Saya rasa kita mempunyai pemain pemain yang bisa melakukan hal yang lebih bagus dari tahun ini dan saya yakin kami mempunyai tim yang bagus yang pada akhirnya nanti akan memenangkan sesuatu."
0 comments:
Post a Comment